Sunday, November 13, 2011


LYRICS & ENGLISH TRANSLATIONS:

As sub hu bada min talati hii
W- al- laylu dajaa minv wafrati hee
The light of dawn is from the radiance of Your (PBUH) face
The sparkle of the night is from the glimmer of your (PBUH) blessed Hair.

Hai noor-e-sahar chehre say tere
Aur shab ki raunak Zulfoon say.
The light of dawn is from the radiance of Your (PBUH) face
The sparkle of the night is from the glimmer of your (PBUH) blessed Hair.

Allahu Allahu Allahu Allah
Allahu Allahu Allahu Allah.

Kanz-ul-karami mowl-an-ni amii
Haad-il-umami li shariati hii.
Our Master (PBUH) is a treasure of grace. He (PBUH) is a treaure of Mercy
He (PBUH) is the guide of the entire nation, showing us the way of the Sacred Law.

Nimat Ka khazina hain Mawla
Ganjina-yi rehmat ke hai Aqaa
Hadi hai tammam-i ummat ke
Aur rahnuma hai shariat kay.
Our Master (PBUH) is a treasure of grace.
He (PBUH) is a treaure of Mercy
He (PBUH) is the guide of the entire nation,
showing us the way of the Sacred Law.

Allahu Allahu Allahu Allah
Allahu Allahu Allahu Allah

Saat-ish-shajaruu nataq-al-hajaruu
Shaqq-al-qamaruu bi ishaaratihii
On the command of Your (PBUH) blessed Finger, the trees began to walk, the stones began to speak through Your (PBUH) greatness
The moon split into two upon one gesture of your (PBUH) blessed Finger.

Ungli ke ishare pair (trees) chale
Eijaz se pathar bol uthe
Aur chand huwa hai dhoo tukre
Angusht ke aik ishare se.
On the command of Your (PBUH) blessed Finger, the trees began to walk
The stones began to speak through Your (PBUH) greatness
The moon split into two
Upon one gesture of your (PBUH) blessed Finger.

Allahu Allahu Allahu Allah
Allahu Allahu Allahu Allah

Jibrilu ataa laylata asraa
W-ar-rabbu daaa fii hadrati hii
Angel Gabreil / Jibrail (A.S) came with glad tidings from Allah (SWT) on the Night of Ascension
Allah (SWT) invited You (PBUH) to the heavens and bestowed upon You (PBUH) the honor of intimacy.

Jibril-i Amin paigham-i khuda
Lekar aye thay shab-i asra
Allah hane Arsh pay bulvayaa
Kurbat ka sharaf unko bakhsha.
Angel Gabreil / Jibrail (A.S) came with glad tidings from Allah (SWT) on the Night of Ascension
Allah (SWT) invited You (PBUH) to the heavens
And bestowed upon You (PBUH) the honor of intimacy.

Allahu Allahu Allahu Allah
Allahu Allahu Allahu Allah

Fa Muhammaduna huwa Sayiduna
Fal iszulana li ijaabetihi
Muhammed (PBUH) is our benefactor. He (PBUH) is our leader
This blessed Name [of Muhammed (PBUH)] will preserve our dignity

So Mohammad hai apne aqaa
Isi naam se apni izzo baqaa.
Muhammed (PBUH) is our benefactor. He (PBUH) is our leader
This blessed Name [of Muhammed (PBUH)] will preserve our dignity

Allahu Allahu Allahu Allah
Allahu Allahu Allahu Allah

As Subhu badaa min talati hii
W- al- laylu dajaa minv wafrati hee
The light of dawn is from the radiance of Your (PBUH) face
The sparkle of the night is from the glimmer of your (PBUH) blessed Hair.

Hai noor e- sahar chehre se teray
Aur shab ki raunak Zulfoon se.
The light of dawn is from the radiance of Your (PBUH) face
The sparkle of the night is from the glimmer of your (PBUH) blessed Hair.

Allahu Allahu Allahu Allah
Allahu Allahu Allahu Allah (x2)


Recited By: Qari Waheed Zafar Qasmi
Written By: Hazrat Hassan Bin Thabit (RaziAllahu Anhu), a companion of Prophet Muhammad

Asal usul kartu hukuman pada pertandingan sepak bola

Mungkin ada dari beberapa penggemar sepak bola yang bahkan sangat “maniac” pada olah raga yang satu ini tidak tahu atau mungkin lupa sejarah tentang asal usul kartu “Tilang”, si merah dan si kuning untuk peringatan bagi para pemain yang nakal.
               Awalnya dari Piala Dunia tahun 1962 di Cile. Saat itu pertandingan antara kesebelasan Cile dan Italia diramalkan akan panas. Sebelum pertandingan di mulai, pers Italia sudah memancing kemarahan kesebelasan Cile dengan menulis artikel yang berisi tentang kesangsian mereka akan kecantikan dan ahlak wanita Cile. Tentu saja masyarakat Cile tidak terima dan merasa terusik karena menyerempet pada kehormatan bangsa. Alhasil, bisa di tebak bahwa akhirnya pertandingan sepak bola antar dua negara ini berlangsung kasar. Saat itu wasit asal Inggris Kenneth George Aston dari Inggris  mengusir dua pemain Italia. Para pemain Italia tidak bisa terima hal ini dan menghadiahi wasit ini sejumlah kata makian dan bogem mentah !! Pertandingan berakhir 2-0 untuk kemenangan Ciledan insiden keributan ini dikenal dengan “Battle of Santiago”. Inilah duel sepak bola paling berdarah dan paling memalukan versi majalah sepak bola terbitan Inggris Four Four Two.
               Pada Piala Dunia 1966 di Inggris, Aston kembali memimpin partai Inggris melawan Argentina di stadion wembley. Meski suasananya tidak sepanas saat pertandingan sebelumnya, Aston harus berusaha keras meredam kemarahan kapten Argentina, Antonio Rattin, yang terpaksa diusir dari lapangan. Buruknya kelakuan tim Argentina membuat Bos tim Inggris Alf Ramsey melarang pemainnya bertukar pakaian dengan tim lawan begitu pertandingan usai. “ kami tidak ingin bertukar pakaian dengan binatang,” umpatnya jengkel dengan permainan brutal para pemain argentina saat itu. Kepemimpinan aston pada pertandingan itupun di kritiknya. Sepulang dari memimpin pertandingan tersebut Aston berpikir keras, mencari cara, bagaimana caranya membuat pertandingan sepak bola ini menjadi terkendali dari permainan yang kasar dan brutal. Tiba-tiba wajahnya menjadi cerah saat melewati perempatan jalan Kensington Hight Street. Saat itu lampu lalu lintas berubah menjadi merah. “ Kuning berarti pelan-pelan dan merah berarti berhenti”. Anda Keluar !!!
               Kartu tilang Kuning dan Merah ini mulai perkenalkan pada Piala Dunia 1970 di Meksiko. Pertandingan pun relatif bisa diredam. Aston yang awalnya guru dan menjadi wasit saat  usianya 20 tahun akhirnya mendedikasikan sisa hidupnya untuk sepak bola. Tahun 1980 dan 2001 aston menyelenggarakan kurus perwasitan di Amerika. Pada tahun 1997, Aston mendapat penghargaan Member of the Order of the British (MBE) atas sumbangsihnya terdapa dunia persepakbolaan.

             “Pertandingan itu ibarat sandiwara dua babak dengan22 pemain di pentas sdan wasit sebagai sutradara. Tak ada plot. Anda tidak mengetahui bagaimana akhir dari pertandingan, tapi sasaran utamanya adalah mendatangkan kesenangan,” begitu ujarnya suatu ketika.

             Aston meninggal pada tanggal 23 oktober 2001 dalam usia 86 tahun.  Berkat kearifannya mencintai sepak bola maka lahirlah pertandingan yang terkendali dan bisa dinikmati.  Mungkin suatu saat dari Indonesia ada juga yang akan menemukan “kartu tilang” pada para supporter yang nakal !!!

-------sumber Intisari februari 2005”-------

MUHARAM

Dalam surat At-Taubah ayat 36, Allah menegaskan bahwa ada 12 bulan dalam ketetapanNYA dalam menciptakan langit dan bumi. Dan diantaranya ada 4 bulan yang dipenuhi dengan berkahnya. Yaitu Bulan Muharram, Rajab,Dulqadah dan Dzulhijah. Mumpung sekrang bulan Muharram belum habis, yuks kita banyak-banyak mencari berkahnya dengan banyak-banyak beribadah di bulan ini. dari salah situs yang saya temukan di Mbah GOGLE ada keterangan nih..mengenai keunggulan bulan Muharram ini.



Peristiwa-peristiwa penting:

1 Muharam - Khalifah Umar Al-Khattab mula membuat penetapan kiraan bulan dalam Hijrah.
10 Muharam - Dinamakan juga hari 'Asyura'. Pada hari itu banyak terjadi peristiwa penting yang mencerminkan kegemilangan bagi perjuangan yang gigih dan tabah bagi menegakkan keadilan dan kebenaran.

Pada 10 Muharam juga telah berlaku:
  1. Nabi Adam bertaubat kepada Allah.
  2. Nabi Idris diangkat oleh Allah ke langit.
  3. Nabi Nuh diselamatkan Allah keluar dari perahunya sesudah bumi ditenggelamkan selama enam bulan.
  4. Nabi Ibrahim diselamatkan Allah dari pembakaran Raja Namrud.
  5. Allah menurunkan kitab Taurat kepada Nabi Musa.
  6. Nabi Yusuf dibebaskan dari penjara.
  7. Penglihatan Nabi Yaakob yang kabur dipulihkkan Allah.
  8. Nabi Ayub dipulihkan Allah dari penyakit kulit yang dideritainya.
  9. Nabi Yunus selamat keluar dari perut ikan paus setelah berada di dalamnya selama 40 hari 40 malam.
  10. Laut Merah terbelah dua untuk menyelamatkan Nabi Musa dan pengikutnya dari tentera Firaun.
  11. Kesalahan Nabi Daud diampuni Allah.
  12. Nabi Sulaiman dikurniakan Allah kerajaan yang besar.
  13. Hari pertama Allah menciptakan alam.
  14. Hari Pertama Allah menurunkan rahmat.
  15. Hari pertama Allah menurunkan hujan.
  16. Allah menjadikan 'Arasy.
  17. Allah menjadikan Luh Mahfuz.
  18. Allah menjadikan alam.
  19. Allah menjadikan Malaikat Jibril.
  20. Nabi Isa diangkat ke langit.





Amalan-amalan sunat:
Antara amalan disunatkan pada bulan Muharam:
  1. Berpuasa. Maksud Hadis: Barang siapa berpuasa satu hari dalam bulan Muharam pahalanya seumpama berpuasa 30 tahun.Maksud Hadis: Barang siapa yang berpuasa tiga hari dalam bulan Muharam, iaitu hari Khamis, Jumaat dan Sabtu, Allah tulis padanya pahala seperti mana beribadat selama 2 tahun.
  2. Banyakkan amal ibadat seperti solat sunat, zikir dan sebagainya.
  3. Berdoa akhir tahun pada hari terakhir bulan Zulhijah selepas Asar sebanyak 3X
  4. Berdoa awal tahun pada 1 Muharram selepas Maghrib 3X





Empat belas perkara sunat dilakukan pada hari Asyura (10 Muharram):

  1. Melapangkan masa/belanja anak isteri. Fadilatnya - Allah akan melapangkan hidupnya pada tahun ini.
  2. Memuliakan fakir miskin. Fadilatnya - Allah akan melapangkannya dalam kubur nanti.
  3. Menahan marah. Fadilatnya - Di akhirat nanti Allah akan memasukkannya ke dalam golongan yang redha.
  4. Menunjukkan orang sesat. Fadilatnya - Allah akan memenuhkan cahaya iman dalam hatinya.
  5. Menyapu/mengusap kepala anak yatim. Fadilatnya - Allah akan mengurniakan sepohon pokok di syurga bagi tiap-tiap rambut yang disapunya.
  6. Bersedekah. Fadilatnya - Allah akan menjauhkannya daripada neraka sekadar jauh seekor gagak terbang tak berhenti-henti dari kecil sehingga ia mati. Diberi pahala seperti bersedekah kepada semua fakir miskin di dunia ini.
  7. Memelihara kehormatan diri. Fadilatnya - Allah akan mengurniakan hidupnya sentiasa diterangi cahaya keimanan.
  8. Mandi Sunat. Fadilatnya - Tidak sakit (sakit berat) pada tahun itu. Lafaz niat: "Sahaja aku mandi sunat hari Asyura kerana Allah Taala."
  9. Bercelak. Fadilatnya - Tidak akan sakit mata pada tahun itu.
  10. Membaca Qulhuwallah hingga akhir 1,000X. Fadilatnya - Allah akan memandanginya dengan pandangan rahmah di akhirat nanti.
  11. Sembahyang sunat empat rakaat. Fadilatnya - Allah akan mengampunkan dosanya walau telah berlarutan selama 50 tahun melakukannya. Lafaz niat: "Sahaja aku sembahyang sunat hari Asyura empat rakaat kerana Allah Taala." Pada rakaat pertama dan kedua selepas Fatihah dibaca Qulhuwallah 11X.
  12. Membaca "has biallahhu wa nik mal wa keel, nikmal maula wa nikmannaseer". Fadilatnya - Tidak mati pada tahun ini.
  13. Menjamu orang berbuka puasa. Fadhilat - Diberi pahala seperti memberi sekalian orang Islam berbuka puasa.
  14. Puasa. Niat - "Sahaja aku berpuasa esok hari sunat hari Asyura kerana Allah Taala." Fadilat - Diberi pahala seribu kali Haji, seribu kali umrah dan seribu kali syahid dan diharamkannya daripada neraka.

Untuk Negriku

"Para Pemburu" acara yang ditayangkan setiap hari minggu jam15.30 di trans TV. Acara yang sangat mengunggah emosi.  Acara tentang ketangguhan anak-anak negrimencari rejeki dibumi nan permai ini dengan hasil yang tidak sebanding dengantaruhan nyawa mereka. Para pemburu sarang burung walet yang hanya mengandalkanjalinan bambu, ketangguhan fisik dan keberuntungan agar bisa masuk ke gua-guadi dinding karang terjal. Para pemburu intan yang juga mengandalkankeberuntungan seharian berkutat di kubangan, di bawah terik matahari. Mendulangdi air yang keruh dengan hasil yang tidak tentu.

Jamu, ya jamu minuman kesehatan yang  dijajakan dan diminum untuk kesehatan ituternyata untuk beberapa resepnya membutuhkan rempah-rempah yang sulit didapat.  Ada sepasang suami istri pemburubeberapa  jenis rempah harus menghabiskan waktu 3 hari di atas gunung lawu. Yang dengan hanya berangkat lenggang kangkung tanpa bekal.  Singkong bakar yang merekatemukan di hutan adalah bahan energi mereka selama berburu.  Dengan suhu 6 derajat celcius, tidur dengan berselimutkan karung wadah rempah ditempat yang tidak tentu pula, terlelap bersama tetesan embun di wajah. Usiayang tidak lagi terbilang muda masih mampu mengalahkan keganasan puncak gunung lawu.  Satu kilo rempah hanya dihargai Rp. 3000. Rempah yang sebagian di gunakan di spa-spa yang untuk sekali perawatan harus mengeluarkan kocek ratusan ribu hingga jutaan  rupiah.  Begitu juga dengan para pemburu mawar hutan ,yang juga harus mendaki curam dan dinginnya gunung Merbabu. Yang hanya dihargai Rp.2000 sebakul penuh. Tak kalah heroiknya para pencari emas putih yangmenggali perut bumi hingga kedalaman 70m, dengan denah berliku menembus perut bumi,dengan kompresor sederhana buatan sendiri sebagai alat bantu nafas. seolah menggali liang kuburnya sendiri. Emas yang di pakai untuk membungkus berlian,jamrud,mirah delima para orang berduit. Dan tak kalah tangguhnya para pemburu gurita di Flores, para wanita-wanita lansia ini menyelam tanpa alat bantu apapun di terik matahari, untuk berburu gurita di balik karang-karang. Gurita yang tidak selalu ditemukan, dengan hargaRp.1000/1kg nya, Sementara di restoran-restoran kelas atas hidangan ini disajikan dengan harga yang menjulang. Ketika di tanya sang nenek penyelam  itu berharap suatu saat dengan rejeki darigurita ini kelak dia bisa menginjakan kaki di kota suci mekah.  keinginan sederhana atas kepatuhan  dan kecintaannya pada sang Khalik meski  tanpa kepastian rejeki. Tetapi tetap optimis,menjawab dengan senyum tanpa kegetiran yang tersirat diwajahnya.Ironis,dibanding dengan para pemburu rejeki elit dengan kepastian rejeki yanglebih dari cukup, menunda-nunda kunjungannya ke tanah suci.
Di ulang tahun Republik ini yang ke 65, lagu ilustrasi padaacara ini membuat hati trenyuh......

Indonesia tanah air beta
Disana tempat lahir beta
Di buai dibesarkan bunda..............................
.........................................


Bumi Indonesia nan Indah ini tidak di bangun hanya sematadari pemikirian otak-otak brilian para kaum Intelek,  cendekiawan dan para saudagar tetapi juga didapat dari hancurnya kepingan karang yang di tempa tangan-tangan kuat darianak-anak kecil, para lansia dan para ibu di gunung-gunung kapur,dari hasilgempuran tangan-tangan kokoh para pemburu logam mulia pada batu-batu padasdiperut bumi,  Jalan-jalan protokol yang mulus dan kuat adalah di buat dari pasir-pasir hasil panggulan daripundak-pundak Ibu-ibu, bapak-bapak,pemuda-pemuda  bahkan lansia tangguh yang selalu bersemangatmeski hasilnya tak cukup untuk membeli sehelai  baju lebaran, dan.....dari devisa yang didapatdari para TKW yang pulang mudik dengan sebagian hanya mencantumkan namanya dibatu nisan dan di daftar pasien baru di RSJ.  Seharusnya dengan kekayaan alam yang begituberagam, rakyat negri ini tidak harus mempertaruhkan nyawanya dalam mengaisrejeki, yang bahkan hasilnya pun tak cukup untuk membeli sekarung beras.Apalagi untuk berangan-angan memiliki RUMAH ASPIRASI seperti angan-angan parawakil rakyat. yang tanpa taruhan nyawa, bulir-bulir berlianpun dengan  mudah segera memenuhi sakunya. Suatu saatmungkin para pemimpin negri ini bisa mengusahakan PT. Freepot bisa di gantidengan PT. PAPUA JAYA yang mulai dari komisaris, direktur utama hingga kulipanggulnya adalah keturunan dari suku-suku pemakai koteka, dengan istri danputri-putri mereka berkilauan emas hasil dari jerih payah para suami danayahnya. Juga.... RESTORAN Mac Donald bisa kalah bersaing dengan Restoran cepatsaji MAR KOMAR, dengan sajian Roti gapitnya ala madura. Jika Para pemimpinmemikirkan kami, kami pun, rakyat kecil akan berjuang untuk tidak berpangkutangan menunggu bantuan anda,wahai para penguasa.

Indonesia tanah air beta
...........................
Tempat berlindung di hari tua
Sampai akhir menutup mata

APAPUN KEADAAN DAN PERLAKUANMU KEPADA KAMI,KAMI TETAPMENCINTAIMU NEGRIKU.

Sekelumit kisah cinta sang Pujangga, Chairil Anwar

Bahwa Cinta adalah anugrah memang benar,  misteri rasa dari sang Khalik.  Bahwa cinta itu tak pernah lapuk, tak pernah hilang dan tak pernah mati meski ada cinta lain menyapa...... jika cinta itu bersambut pada sosok pujaan hati.
Saya mencoba menulis kembali  sebuah kisah cinta yang mengharukan dari kisah cintanya sang pujangga..CHAIRIL ANWAR.

 SAJAK PUTIHbuat tunanganku Mirat

besandar pada tari warna pelangi
kau depanku bertudung sutra senja
di hitam matamu kembang mawar dan melati
harum rambutmu mengalun bergelut senja

sepi menyanyi, malam dalam mendoa tiba
meriak muka air kolam jiwa
dan dalam dadaku memerdu lagu
menarik menari seluruh aku

hidup dari hidupku, pintu terbuka
selama matamu menengadah
selama kau darah mengalir dari luka
antara kita mati datang tidak membelah

Buat Miratku, Ratuku! Kubentuk dunia sendiri,
dan kuberi jiwa segala yang dikira orang mati di alam ini!
kucuplah aku terus, kucuplah
dan semburkanlah tenaga dan hidup dalam tubuhku.....

                Adalah gadis itu bernama Sumirat.   Perkenalan mereka di awali ketika Mirat dan keluarganya sedang piknik ke Pantai Cilincing, tempat rekreasi saat itu. Di daerah jakarta utara. Saat itu tahun 1943. Sumirat kala itu berusia 20 tahun dan chairil 21 tahun. Ketika itu Cril ( di pangil sril) sedang duduk bersandar di sebuah batang pohon membaca sebuah buku tebal.  Chairil sama sekali tidak peduli pada sekitar. Benar-benar tidak peduli, dia hanya konsentasi penuh pada apa yang dibacanya...dan itulah yang  membuat  seorang Sumirat tertarik pada pemuda itu. Membuat gadis itu penasaran. Diantara orang-orang yang lalu lalang dan bersenang-senang pemuda itu tampak tenang dan sama sekali merasa tidak terganggu. “Siapakah dia”. Sepanjang perjalanan pulang pikiran Mirat tak lepas dari sosok pemuda cuek itu.

Mirat adalah seorang perempuan yang belajar melukis pada S.Sudjono maupun Affandi. Saat dia melukis benaknya selalu terganggu pada bayangan sosok pemuda misterius itu. Tanpa di sangka-sangka beberapa minggu setelah kejadian di Cilincing itu seorang kerabat Mirat berkata “ masih ingat orang yang kita jumpai di Cilincing itu, yang kau anggap orang aneh itu?” “ya kenapa?”. Mirat mengaku mendengar berita itu jantungnya berdegup keras dan perasaannya bergelora. “ Dia kena perkara, dituduh mencuri. Tadi pagi ,sidang memutuskan hukuman denda. Dia tidak berduit dan harus menjalankan hukuman. Aku teringat kau, jadi ku tebus saja. Besok sore di mau singgah kemari”. Malam itu di lalui Sumirat dengan gelisah, tak terbayangkan bahwa lelaki eksentrik yang membuatnya penasaran itu akan datang kerumahnya.

Nama pemuda itu :  CHAIRIL ANWAR, Pekerjaan : Penyair, Penghasilan : tidak tentu. Tapi daftar riwayat hidup pemuda itu tidak berhasil menggoyahkan rasa cintanya yang muncul dari pandangan pertama itu. Ketertarikannya pada pemuda itu begitu kuat. Maka kedua insan itupun sering jalan bareng. Nonton, makan dengan catatan...Cril hanya membayar sekali-sekali saja. Mirat tahu bahwa dia tak berduit dan pakaiannya pun hanya 2 stel seingatnya. Tapi sang Pujangga itu tak pernah tampak lusuh, bajunya selalu tampak licin,selalu bersih. Dia jarang mandi tapi keringatnya tidak bau...begitu ingatannya Sumirat pada seorang Chairil Anwar. Sumirat dan Chairil Anwar bagai sepasang kekasih yang saling mengisi. Mereka terikat pada situasi yang klop dan bersahabat. Ketika Sumirat melukis dia selalu di temani oleh puisi-puisi karya sang kekasih. Mereka bergaul dengan kertas-kertas dan kanvas. Sumirat berpendapat bahwa “sungguh ideal kehidupan kami, sungguh menyenangkan”. Ideal bagi Mirat tapi tidak bagi orang tuanya. Suatu ketika ia di panggil pulang oleh orang tuanya  ke Paron. Sebuah Dusun kecil di kota Madiun, jawa timur. Chairil berjanji akan menyusulnya...dan memang di tepatinya. Menurut Mirat..saat itu Chairil di terima dengan pandangan sinis oleh adik adiknya. Seorang pemuda dengan pekerjaan dan penghasilan yang tidak menjanjikan masa depan datang ingin melamar.  Surat-surat Chairil Anwar pada HB Yassin pada bulan maret 1944, sebagian berasal dari :d/a yth R.M Djojosepoetro,Paron. Mungkinkah ini ayahanda Sumirat ??. Chairil muda tak pernah meyerah..”Orang selalu salah sangka, tapi mereka akan menyesal di hari kemudian karena aku akan sanggup membuktikan bahwa karya-karya ku ini bermutu dan berharga tinggi. Jangan putus asa Mirat aku akan terus berjuang untuk memberi bukti”.  Meski dari sajaknya pada tahun 1946 ada keraguan terbaca disana

Kamar ini jadi sarang penghabisan
Di malam yang hilang batas
Aku dan engkau hanya menjengkau rakit hitam
‘Kan terdamparkah
atau terserah
Pada putaran hitam?

Matamu ungu membatu

Masih berdekapkah kami atau
Mengikut juga bayangan itu

Chairil dan Mirat terlukis abadi dalam sajak-sajak Chairil. Tapi mereka tak pernah jadi menikah. “Anak cari kerja dulu yang baik dan tetap, nanti kita bicarakan lagi. “ ucap ayahanda Sumirat.Dia adalah idaman hatiku” hati Mirat tetap kukuh pada pilihannya.   Setelah kejadian itu,  Chairil pamit dengan uang saku dari ayah Sumirat karena memang Chairil tidak punya uang sepeserpun. Dia melamar Sumirat hanya dengan lembaran saja-sajaknya , keberanian dan keyakian yang kuat akan cintanya pada Sumirat. Chairil pergi dengan meninggalkan setumpuk berkas kertas yang menjadi kenangan mendalam bagi Sumirat. Tapi Ia masih beberapa kali lagi kembali ke sana menengok Sumirat, dimana keduanya berboncengan sepeda melihat-lihat sawah keliling desa, sambil bercerita tentang warna-warni lukisan Sumirat dan diskusi tentang karya-karya sang pujangga, bercerita tentang keadaan negri yang saat itu sedang dalam penindasan Jepang. Kisah cinta bagai sepasang sahabat, yang saling mengisi.  Namun setelah itu mereka tidak pernah bertemu lagi. Mereka hanya berkirim surat,  kemungkinan karena gejolak pemberontakan saat itu pada penindasan Jepang dan mungkin juga karena Chairil kantongnya selalu kempes. “Sajak-sajak yang dikirim nya banyak tertuju pada kepadaku” begitu Sumirat bertutur.  Sumirat akhirnya hanya mendengar kabar tentang pernikahan Chairil Anwar, punya anak dan ...kemudian meniggal dalam usia muda.

Sayang perang kemerdekaan yang merambah desa Paron membakar kopor berisi buku-buku dan berkas-berkas tulisan Chairil yang disimpan Mirat. Kenangan dari pujaan hatinya yang tersisa hanyalah sedikit catatan memori dan sajak yang berhasil diselamatkan, sisanya habis bersama abu rumahnya yang habis terbakar.

 “Kini Cril tiada lagi, penyair yang sepanjang hidupnya ku kagumi dan kudambakan, sebagai seorang penyair besardari zamannya. Dia benar, Cril membuktikan dirinya orang besar, seperti yang selalu dikatakannya kepadaku.”

Chairil Anwar lahir tanggal 26 Juli 1922 di Medan, meninggal pada tanggal 28 April 1949 di Jakarta. Usia yang sangat muda 27 tahun.  menikah dengan istrinya Hapsah Wiriaredja 1946 dan mempunyai seorang putri bernama Evawani Alissa 1947. Hidupnya sangat singkat dan meninggal dalam  kemiskinan. Meski semenjak jenazahnya masih di  CBZ (kini Rumah sakit Cipto Mangunkusumo), ribuan orang datang menengoknya, seperti diceritakan oleh Asjari rahman Intisari september 1971. Hari meninggalnya diperingati sebagai hari Chairil Anwar.
 Chairil muda ini ternyata masih menyimpan kenangan, hasrat dan rasa cintanya yang masih besar pada sang kekasih.....  Ada sebuah puisi yang ditulisnya di tahun kematiannya 1949. Puisi ini di tulis mungkin saat dia rindu pada kekasih sebagai tanda perpisahan........yang  akan  sangat ....sangat panjang. Puisi yang di buat saat dia sudah memiliki anak dan istri.....Cinta sejati tidak pernah mati meski ada cinta lain menyapa.............

Mirat Muda,Chairil Muda-1949      

Dialah, Miratlah, ketika mereka rebah,
Menatap lama ke dalam pandangnya
Coba memisah matanya menantang
Yang satu tajam dan jujur yang sebelah

Ketawa diadukannya giginya pada
Mulut Chairil, dan bertanya :Adakah, adakah
Kau selalu mesra dan aku bagimu indah?
Mirat raba urut Chairil, raba dada
Dan tahulah dia kini, bisa katakan
Dan tunjukan dengan pasti dimana
Menghidup jiwa, menghembus nyawa
Liang jiwa-nyawa saling berganti. Dia rapatkan

Dianya pada Chairil makin sehati,
Hilang secepuh segan, hilang secepuh cemas
Hiduplah Mirat dan chairil dengan deras
Menuntut tinggi tidak setapak berjarak dengan mati

HIDAYAH

Nabi Ibrahim menikahi siti Hajar adalah bukan karena kemauan beliau. Seorang budak hitam dan tidak cantik. Allah membuat skenario bahwa Siti Sarah menyuruhnya berpoligami, yang kemudian malah menyuruh membuang istri ke 2nya itu ketengah padang pasir dengan terik matahari yang menyengat. Allah menuntut Ibrahim untuk tega meninggalkannya istri dan putranya yang masih bayi itu.......terlihat lebih kejam dari pada membuang seekor binatang. Kemudian DIA masih menyuruh Ibrahim menyembelih anaknya ismail......

 Nabi Muhamad  juga tidak bisa menolak ketika dia di suruh menikahi janda2 tua oleh Allah. Nabi  Musa ditugaskan membawa rakyatnya, Bani israil pergi  ke suatu tempat  yang sangat jauh dan melelahkan. Yang membuatnya putus asa.  Belajar dari semua kisah para nabi bahwa mereka ini  dituntun berbuat ini dan itu ...justru ketika mereka sudah terbentur pada sifat manusiawinya. Para nabi dan rasul ini juga adalah manusia biasa yang punya rasa putus asa, lelah, sedih dan marah. Tapi mereka adalah manusia-manusia pilihan yang  total  menyerahkan segala sesuatunya, segala urusannya  kepada Allah.  Hati, jiwa dan raganya semata adalah sebuah ibadah. Mereka di lahirkan karena sebuah tugas....membuat  manusia baik budinya, benar dan lurus jalannya serta bahagia serta makmur hidupnya. Maka ketika  mereka menyerah, ketika mereka sudah tidak tahu lagi harus berbuat apa,  DIA tahu kapan waktunya harus turun tangan.

QS.Al-baqarah-186 : Dan apabila hamba2mu bertanya tentang AKU, maka jawablah bahwasanya aku ini dekat. Aku mengabulkan permohonan orang yang berdoa apabila ia memohon kepada-ku maka hendaklah mereka itu memenuhi segala perintahku dan hendaklah mereka beriman kepadaku, agar mereka selalu berada dalam kebenaran

Ketika kita hendak bertamu pada rumah seseorang pastinya kita  akan mengetuk pintu rumahnya  terlebih dahulu. Permisi....  !!  Jika si pemilik dengan ramah mepersilakan kita masuk tentunya kita pun masuk dengan senang hati. Apalagi si pemilik rumah ramah dan baik menerima kita, tentunya kita akan ingin terus memanjangkan silaturahmi dengan dia. Begitupun sebaliknya jika ketukan pintu kita tidak dibukkan, hanya dengan mengintip dari tirai dan ditutup kembali. Ataupun diterima tapi dengan rasa tidak nyaman dan ramah, tentunya kita pun tahu diri untuk tidak memaksa bertamu ke rumah itu lagi.

Begitupun datangnya sebuah hidayah. Allah akan  selalu datang pada setiap manusia dengan mengetuk pintu hati kita terlebih dahulu.  Jika kita membuka hati maka hidayah/suaraNYA  pun  akan datang. Jika pintu hati kita tutup rapat, maka DIA tidak akan memaksa. Hidayah tidak datang dengan sendirinya melainkan karena kita menginginkannya datang bertamu. Kita adalah wayang  yang bertugas untuk menyeimbangkan cerita dunia dengan sebaik-baiknya sifat  kebaikan seorang manusia. Dengan memahami cara kerjaNYA kita lebih mudah menjalani skenario hidup ini dengan lebih ringan. Kesedihan, kemarahan dan penderitaan pasti akan selalu mampir dalam hidup ini. Dengan membiasakan diri untuk menajamkan suaraNYA di hati ... Allah pasti akan selalu menuntun pada pilihan yang benar.  Benar baginya belum tentu di mengerti oleh kita, tapi DIA Maha tahu segala yang tersembunyi

Ali imron 5 : Sesungguhnya bagi Allah tidak ada satupun yang tersembunyi di bumi dan tidak pula di langit.

 Di tugaskan dimanapun dan berganti lakon apapun mudah2an akan selalu siap untuk diterima. Semua yang kasat mata adalah titipan.  Suami adalah titipan, istri adalah titipan, anak adalah titipan,rumah, sawah ... bahwa semua yang nyata di mata adalah titipan...yang bathin, yang di rasa adalah yang kekal yang melengkapi kesempurnaan pribadi seorang manusia.

Pahala adalah bekal sangatlah betul....kita butuh bekal di akhirat karena perjalanan menuju akhir barulah di mulai. Dunia adalah modal seorang manusia. Modal dengan segala bentuk kesenangan dan pilihan. Modal untuk mencari sebanyak banyaknya pahala, bekal yang  akan di bawa saat menghabiskan sisa perjalanan dari sebuah penantian panjang menuju akhir jaman. Menanti saat segala sesuatunya akan di hisab, di timbang. Segala jerih payah perjuangan seorang manusia ketika hidup itu mulai di hitung. Dunia adalah tempat manusia di beri kebebasan dan segala kesenangan pilihan untuk menikmati hidupnya dengan  panduan para nabi, rasul dan sebuah kitab abadi.  Saham kita hanyalah doa anak-anak yang soleh,  ilmu yang bermanfaat dan amal jariah. Setelah nyawa di cabut.........Alam kubur berkata......

-          Aku adalah tempat yang paling gelap maka terangilah dengan Tahajud....ketika sholat 5 waktu telah tertib dijalani maka sholat ini menjadi yang utama
-         
-          Aku adalah tempat paling sempit maka luaskanlah aku dengan bersilaturahmi. Seharusnya silaturahmi yang “baik” tidak terputus pada kebencian dan dendam...pada mantan kekasih, pada mantan istri/suami, mantan teman dll. 1000 orang teman sangatlah sedikit...dan 1 orang musuh terlalu banyak.....
-         
-           Aku adalah tempat yang paling menjijikan maka racunilah dengan banyak bersedekah. Sebuah pemberian yang tulus tidak memikirkan akan di pakai apa harta sedekahnya itu. Jika di terima dengan baik Alhamdulillah jika tidak itu urusan penerima dengan Tuhannya ...... memberi sedekah seperti membuang  kotoran
-         
-          Aku  adalah tempat yang paling sepi maka ramaikanlah denga bacaan Al-quran. Walaupun hanya satu ayat.....selembar lebih baik, satu surat apalagi, satu juz lumayan, khatam ...... Subhanallah....Alhamdulillah....
-         
-          Aku adalah tempat bertanyanya malaikat munkar dan nakir maka persiapkanlah dengan ucapan Laa ilah haillallah....